Kekurangan makanan dan minuman akan menimbulkan banyak masalah kesehatan. Selama ini Anda akan sering mendengar perintah untuk tidak makan secara berlebihan, namun ketahui juga bahwa makan kurang juga merupakan kondisi serius yang harus diwaspadai. Tidak hanya berdampak pada fisik, karena kekurangan makanan juga dapat berdampak pada psikologis.
Apa yang terjadi pada tubuh jika Anda tidak cukup makan?
Kurang makan dan minum bisa bermacam-macam penyebabnya, mulai dari kehilangan nafsu makan karena sakit hingga kebiasaan makan yang tidak sehat. Itulah mengapa mengenali pola makan yang sehat itu penting.
Jika Anda tidak makan cukup, Anda tidak hanya akan menurunkan berat badan, tetapi juga kesehatan Anda secara keseluruhan. Ada beberapa hal yang bisa terjadi jika tubuh kurang makan, antara lain:
Mudah lelah
Seringkali tidak makan dapat menyebabkan penyakit defisit kalori, yang gejalanya selalu kelelahan dan kekurangan energi. Padahal, kalori bisa dianggap sebagai bahan bakar yang dibutuhkan tubuh untuk memiliki energi untuk beraktivitas.
Kalori yang masuk ke dalam tubuh didapat dari makanan dan minuman yang kita konsumsi. Jadi ketika kita kehabisan makanan dan minuman, otomatis bahan bakar tubuh kita akan berkurang. Akibatnya, kita kehabisan energi. Kekurangan energi akan berdampak negatif terhadap fungsi dan kebugaran tubuh serta menimbulkan perasaan lelah fisik dan kelelahan mental.
Selalu Lapar
Kekurangan makanan dan minuman selalu membuat Anda lapar. Hal ini disebabkan penurunan kalori yang menyebabkan tubuh mengirimkan sinyal yang membuat Anda lapar. Saat kebutuhan kalori tidak terpenuhi, Anda tetap lapar.
Sembelit
Kekurangan makanan dan minuman menyebabkan sembelit, mengurangi frekuensi buang air besar dan mengurangi jumlah yang keluar. Hal ini dapat membuat tinja lebih keras dan lebih sulit untuk dikeluarkan.
Mudah sakit
Kurangnya makanan dan minuman melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat Anda lebih rentan terhadap penyakit dan membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih.
Gangguan Reproduksi
Kurangnya asupan gizi menyebabkan tubuh memprioritaskan nutrisi untuk kelangsungan proses yang lebih penting bagi tubuh, seperti pernapasan dan sirkulasi darah. Hal ini dapat mengakibatkan terganggunya produksi hormon seks, penurunan gairah seks dan mengganggu proses reproduksi.
Gangguan Pertumbuhan
Yang tidak kalah pentingnya adalah kekurangan makanan dan minuman pada usia muda menyebabkan pertumbuhan terhambat. Pada masa ini, tubuh membutuhkan nutrisi yang baik dan cukup. Sedangkan kekurangan nutrisi dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan seperti pertumbuhan tulang.